31
Oktober


Kulirik sekilas para pengawal itu sudah sampai di bagian bawah sulur yang kupakai untuk memanjat. Spontan aku langsung melompat ke arah pohon yang ku tuju dan meraih salah satu dahannya lalu menaikkan tubuhku ke salah satu dahan tersebut. Aku berusaha secepatnya menuruni pohon, begitu menapaki tanah, kulihat seorang pengawal sudah mencapai atas tembok dan perkiraanku bagian pengawal lain menuju ke sini dengan melewati gerbang. Aku pun berlari memasuki hutan dengan pepohonan rapat yang gelap. Hutan ini memang menyeramkan karena itu jarang patroli kerajaan melewatinya, ditambah saat ini hari telah senja. Aku terus memaksakan kakiku berlari. Belum pernah aku berlari secepat dan sejauh ini. Setelah langit berubah gelap dan bulan serta bintang-bintang menampakkan dirinya, barulah aku berhenti lalu mengatur nafas di sisi sungai berarus deras yang langsung menuju air terjun derco. Aku menengadahkan tanganku hendak mengambil minum dari air sungai saat kemudian terdengar bisikan-bisikan halus dan gemerisik ranting-ranting pohon di sekelilingku. Aku menjadi waspada. Sempat kudengar rumor yang mengatakan bagian hutan ini cukup angker karena banyak binatang-binatang berbahaya. Aku memang sudah terlalu jauh masuk ke dalam hutan dan aku yakin tidak sejauh ini yang dimaksud Pak Gaspar. Entah khawatir akan para pengawal atau binatang buas sedang mengamatiku, aku memaksakan diri kembali berlari menyusuri sungai, tidak ingin tersesat kembali lebih jauh jika kembali ke dalam hutan.
Kaki ini seakan bukan milikku saat kupaksa berlari lagi. Namun, belum jauh jarak yang kutempuh,  tiba-tiba aku melihat bayanganku terbentuk. Kusadari ada cahaya perak kebiru-biruan di belakangku dan membuatku menoleh ke belakang. Saat itu pula cahaya itu menerjangku. Membuatku terlempar, ke arah sungai yang deras, melingkupiku. Sejurus kemudian ku rasakan dinginnya air. Dan segalanya menjadi gelap.
***

Sementara itu, di tempat lain…
Kerjaan Blezard—Ibukota Heka
            Seluruh penduduk mendadak terperangah dan terkejut. Semua menghentikan kegiatan yang sedang dilakukan saat melihat cahaya terang berwarna hijau mendadak menyelimuti istana kerajaan.

Kerajaan Blezard—Perpustakaan istana
            Saat masih mengkhawatirkan keadaan Karin, Pak Gaspar diliputi kebingungan lain saat istana tiba-tiba diliputi cahaya hijau. Otaknya berpikir cepat dan langsung membuka ruang rahasia. Begitu ukiran naga bergeser, cahaya hijau lain menyeruak ke luar, namun, tidak seterang cahaya yang menyelimuti istana. Sehingga Pak Gaspar tidak harus menutupi matanya dan berjalan meraba ke dalam ruang rahasia. 

0 komentar:

Posting Komentar